Sabtu, 29 Maret 2008

tentang patah hati

jujur aja sebenere aku sudah pernah menikah dan jujur aja pernikahanku bisa dikatakan tidak berhasil. aku gak bisa salahkan siapa2, yang jelas saya intropeksi pada diri aku sendiri. aku angap aku yang salah dan itu akan aku buat sebagai pengalaman hidup aku yang terdalam.
kami menikah karena pilihan kami berdua. kita begitu jatuh cinta sampai lupa segala-galanya. sampai kami lupa bahwa kami belum siap segala galanya. tapi kami coba bertahan dari segala ganguan yang ada, walaupun badai datang tapi kami atau aku merasa kami masih kuat dalam menghadapi cobaan hidup.
tapi pada suatu waktu aku menemukan dia udah mendapatkan cinta yang laen, samapi sekarang aku juga belum menemukan indentitas pihak ke tiga itu. gak bisa di bayangkan bagaimana hancurnya hati aku ketika itu terjadi, benci dendam cinta jadi satu. ketika dia aku suruh pilih jawabanya gak bisa pilih..
kemudian pada satu waktu dia pergi, gak tau apa penyebabnya mungkin aja aku juga bales sikap dia, jujur aku akhirnya juga punya selingkuhan tetapi juga aku putus karena aku cuma pikir buat bales dendam bukan karena cinta. saat itu aku masih pengin dia kembali ke aku, mungkin aja akyu masih bisa terima dia karena dia itu cinta pertama aku dan mungkin aja cinta sejati aku. tapi itu udah gak mungkin banged karena dia sekarang udah punya anak dari hubungan dia dengan cow laen.
akhire aku menemukan cew laen "my secret girl" seseorang yang buat aku bangkit dari keterpurukanku, dia dengan sentuhan dan canda tawa dia udah buat aku mampu buat aku untuk tertawa kembali. aku ketemu dia bukan karena balez dendam tapi karena aku butuh dia. dia hadir di saat kesepianku, memberi cahaya terang di dalam hati aku. dia tdk cantik tapi dia menarik, yang buat aku tertarik dengan dia karena dia satu2nya cew yang buat aku merasa cocok....
tapi aku bahagia dengan hidup aku sekarang, aku bersyukur masih diberi kesehatan yang membuat aku masih sangup untuk mengejar mimpi2 aku....
salam hangat,..... peace

Tidak ada komentar: